JEMBER – Institut Agama Islam (IAI) Al-Qodiri Jember menggelar seminar hasil Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) sekaligus menutup rangkaian kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang telah dilaksanakan oleh para dosen sepanjang bulan Juni-Agustus. Acara yang berlangsung di Auditorium kampus IAI Al-Qodiri pada Rabu (21/8/2024) ini dihadiri oleh jajaran pimpinan institut, para dosen pelaksana PKM, dosen pembimbing lapangan, serta undangan dari perwakilan mahasiswa IAI Al-Qodiri yang terlibat di dalam kolaborasi kegiatan PKM dosen 2024.
Rektor IAI Al-Qodiri Jember, yang dalam hal ini diwakilkan oleh Dr. Fathor Rahman, M.Pd.I selaku Wakil Rektor II, dalam sambutannya menekankan pentingnya kesadaran dosen untuk mengabdi kepada masyarakat. “PKM bukan sekadar formalitas, melainkan wujud nyata kontribusi perguruan tinggi dalam membangun masyarakat dan sejatinya manusia di dalam Agama Islam terlahir untuk mengabdi sebagaimana dalam surat Az-Zariat. Melalui program ini, dosen dari IAI Al-Qodiri sudah melakukan kegiatan tridharma yang menjadi kewajiban bagi para dosen, dan sebisa munkin bisa ditingkatkan lagi dengan menyebarluaskannya ke jurnal-jurnal ilmiah pengabdian masyarakat,” ujarnya.
Sepanjang tahun akademik 2023/2024, tercatat ada 15 tim PKM yang telah melaksanakan berbagai program di wilayah Kabupaten Jember, Bondowoso dan sekitarnya dan menghasilkan laporan PKM sebanyak 45 laporan. Program-program tersebut mencakup berbagai bidang, mulai dari pendidikan islam, ekonomi islam, dan komunikasi penyiaran islam. Tema-tema yang diangkat seputar isu peduli lingkungan, pencegahan stunting berbasis agama, kearifan lokal, anti-bullying.
Salah satu program yang mendapat sorotan adalah Pemberdayaan Masyarakat dengan tema “Growth and Grow” yang dilaksanakan di Desa Serut, Panti, Jember. Dinar Putri Lutfi, selaku perwakilan tim pelaksana, melaporkan bahwa program-program dalam tema ini berusaha untuk mengatasi pencegahan stunting lewat makanan bergizi, pencegahan bullying, peduli lingkungan dengan pembuatan tong sampah minim asap, dan kearifan lokal mainan anak dengan bahan pengelolaan limbah.
Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) IAI Al-Qodiri, Dr. Finadatul Wahidah, M.Pd.I, menyampaikan bahwa Kegiatan pengabdian masyarakat ini di selenggarakan di berbagai daerah Jember dan Bondowoso kali ini sudah sesuai dengan program SDGs dan keseuaian dengan disiplin bidang ilmu yang dimiliki oleh para dosen IAI Al-Qodiri. “kami sangat berterimakasih kepada seluruh ketua kelompok PKM dosen 2024 yang sudah mengkoordinasikan dengan baik kepada kelompok dosen yang sudah ditetapkan. Selain itu, kami juga akan memperluas jangkauan geografis PKM hingga ke wilayah-wilayah terpencil di Jawa Timur dan nasional.
Seminar hasil PKM Dosen dan penutupan kegiatan pengabdian masyarakat ini menjadi bukti nyata komitmen IAI Al-Qodiri Jember dalam mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam aspek pengabdian kepada masyarakat. Dengan berbagai program inovatif dan kolaborasi strategis, institut ini terus berupaya menjembatani kesenjangan antara dunia akademik dan realitas sosial, sekaligus berkontribusi nyata dalam pembangunan masyarakat Jember dan sekitarnya.
Editor: Akhmad Iqbal