JEMBER – Institut Agama Islam (IAI) Al-Qodiri Jember menggelar Expo Produk Kuliah Kerja Nyata (KKN) 2024 pada Rabu (21/8/2024) di halaman utama kampus. Acara yang mengusung tema “Bersinergi dengan Dedikasi, Berinovasi Menggali Potensi dan Mengabdi Tiada Henti” ini menjadi ajang pameran hasil karya dan inovasi mahasiswa selama menjalani program KKN di berbagai wilayah Kabupaten Jember dan Bondowoso. Kegiatan ini merupakan acara puncak kegiatan KKN Mahasiswa, sekaligus menjadi seremoni penarikan mahasiswa peserta KKN IAI Al-Qodiri 2024.
Expo yang berlangsung meriah ini dihadiri oleh jajaran pimpinan institut, termasuk Wakil Rektor I IAI Al-Qodiri, Dr. Zainal Arifin, M.Pd., Kepala Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) IAI Al-Qodiri, Dr. Muhamad Ansori, M.Pd.I., dan Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) IAI Al-Qodiri, Dr. Finadatul Wahidah, M.Pd.I. Turut hadir pula perwakilan dari berbagai lembaga pendidikan di bawah naungan Pondok Pesantren Al-Qodiri 1 Jember.
Dalam keterangannya, Dr. Zainal Arifin, M.Pd. sangat mengapriasi kegiatan Expo Produk KKN 2024. “Program KKN 2024 yang dilakukan oleh mahasiswa IAI Al-Qodiri sebagai wujud nyata Tri Dharma Perguruan Tinggi, itu artinya KKN bukan sekadar rutinitas akademik, melainkan momentum bagi mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu mereka secara langsung di masyarakat. Melalui expo ini, kita bisa melihat bahwa mahasiswa kita mampu berinovasi dan memberikan solusi nyata atas permasalahan di lapangan,” ujarnya.
Expo menampilkan lebih dari 30 produk inovatif hasil kolaborasi mahasiswa dengan masyarakat setempat. Produk-produk tersebut mencakup berbagai bidang, mulai dari teknologi pendidikan, produk olahan pangan, kerajinan tangan, hingga aplikasi digital untuk membantu kegiatan ekonomi masyarakat.
Salah satu produk yang menarik perhatian adalah “Tong Sampah Minim Asap“, sebuah inovasi tempat sampah karya mahasiswa KKN IAI Al-Qodiri di Desa Serut, Panti, Jember. Alat ini muncul dari permasalahan pengelolaan sampah di desa. Yang tidak mempeludikan polusi akibat pembakaran sampah sehingga menganggu aktivitas masyarakat setempat. Kami berharap inovasi ini bisa mengatasi keluhan masyarakat dari dampak polusi pembakaran sampah.
Dr. Finadatul Wahidah, M.Pd.I selaku LP2M IAI Al-Qodiri Jember mengungkapkan bahwa tahun ini IAI Al-Qodiri mengirimkan 199 mahasiswa yang terbagi tuga jenis kelaster KKN, yakni KKN Kolaboratif yang dinisiasi oleh Pemerintah Kabupaten Jember, KKN Internal yang dilaksakan di wilayah Kabupaten Bondowoso dan KKN Pesantren yang dilaksanakan di pondok pesantren yang bermitra dengan IAI Al-Qodiri Jember. “Selama 41 hari, mereka tidak hanya mengaplikasikan ilmu, tapi juga belajar dari kearifan lokal masyarakat dan permasalahan yang ada di tengah masyarakat. Hasilnya adalah sinergi yang luar biasa antara pengetahuan akademik dan pengembangan aset atau potensi yang dimiliki desa sekaligus dalam menyelesaikan permasalahan di desa setempat,” pungkasnya.
Pihak Lembaga Penjamin Mutu (LPM), Dr. Muhamad Ansori, M.Pd.I menambahkan dalam keterangannya bahwa “kegiatan expo produk KKN 2024 berhasil, produk-produk karya mahasiswa IAI Al-Qodiri sudah sangat sesuai dengan tema dan permasalahan desa yang diangkat, bahkan ada yang sampai ke tahap produksi dan penjualan yang berkelanjutan,” tegasnya.
Expo ditutup dengan pemberian penghargaan kepada kelompok KKN terbaik dan produk inovatif terfavorit dari Tim penilai panitia KKN 2024 IAI Al-Qodiri. Kegiatan ini menjadi bukti komitmen IAI Al-Qodiri dalam mengintegrasikan nilai-nilai keislaman, keilmuan, dan kepedulian sosial, sekaligus menjadi inspirasi bagi institusi pendidikan tinggi lainnya dalam menjalankan program pengabdian masyarakat yang berdampak nyata.
Editor : Akhmad Iqbal